slider_top

[6] [recent] [slider-top-big] [Technology]
You are here: Home / Hari Anak Nasional; Momentum Refleksi diri

Hari Anak Nasional; Momentum Refleksi diri

| No comment

23 Juli 2015 yang diperingati sebagai Hari Anak Nasional sesuai dengan Keputusan Presiden Indonesia Nomor 44 tahun 1984 pada tanggal 19 Juli 1984. Peringatan Hari Anak Nasional dimaksudkan agar negara, pemerintah, masyarakat, keluarga dan orang tua bersama-sama mewujudkan kesejahteraan anak dengan menghormati hak-hak anak dan memberikan jaminan terhadap pemenuhannya tanpa perlakuan diskriminatif. Tahun ini, hari anak nasional mengambil tema 'Anak Indonesia Sehat, Kreatif dan Berakhlaq Mulia'.

Hingga saat ini, kondisi anak-anak di Indonesia masih memprihatinkan. Ketika pemerataan pendidikan yang digadang-gadang pemerintah belum sepenuhnya telah menyentuh anak-anak yang berada di pelosok Indonesia, berbagai permasalahan anak telah ramai diberitakan media. Seperti halnya kasus kekerasan terhadap anak oleh ibu tirinya, kemudian kasus penculikan anak yang dilakukan di pusat perbelanjaan, dan masih banyak lainnya. Mulai dari anak putus sekolah, tindak kekerasan yang dilakukan orang tua terhadap anak, pornografi, narkotika dan lain sebagainya. 

Peringatan Hari Anak Nasional merupakan momentum yang tepat bagi bangsa ini untuk bersama-sama merenungkan berbagai permasalahan yang belakangan ini tengah dihadapi anak-anak Indonesia. Hal ini menunjukkan betapa pemerintah yang berperan sebagai pelindung hak-hak mereka ternyata belum sepenuhnya mampu memberikan perlindungan. Untuk itu perlu adanya kesadaran dari seluruh pihak untuk bersama-sama menjaga anak-anak, mengingat anak-anak adalah pewaris pertiwi. Seperti pesan yang disampaikan oleh Bapak Presiden kita melalui akun twitternya “Anak-anak adalah pewaris pertiwi. Jaga dan buatlah mereka gembira. Selamat Hari Anak Nasional 2015-Jkw”. (IECC)